Notification

×

Penundaan Pemilu, Senator Alirman Sori: Jangan Pancing Amarah Rakyat

Jumat, 04 Maret 2022 | Maret 04, 2022 WIB Last Updated 2022-03-04T13:09:19Z

JAKARTA | Akhiri wacana atau keinginan untuk menunda Pemilu. Para elit politik semestinya meneguhkan kedaulatan rakyat sebagai pemilik demokrasi. Jangan pancing rakyat marah, ujar Alirman Sori, Anggota DPD RI Dapil Sumatera Barat.

Penundaan Pemilu selain melawan kedaulatan rakyat juga melanggar konstitusi UUD NRI Tahun 1945. Untuk tidak menimbulkan kegaduhan demokrasi, jangan membuat keputusan politik yang tidak populer yang pada akhirnya membuat rakyat marah.

Dikatakan, Alirman Sori, terlalu banyak energi terbuang percuma mulai wacana tiga periode, perpanjangan masa jabatan dan ingin menunda Pemilu, semua ini kalau dilakukan melanggar konstitusi, tegas Alirman Sori

Semestinya menghadapi pesta demokrasi 2024 para elit politik berpikir jernih dan bersikap empati merebut hati rakyat untuk meraih sukses. Seharusnya  sisa waktu mendekati Pemilu memperbanyak program dan kegiatan edukasi kepada rakyat untuk menciptakan demokrasi yang berkualitas.

Di awal pasca reformasi menghadapi Pemilu 1999, kita merasakan betapa hebatnya parpol peserta Pemilu berlomba-lomba turun lapangan memberikan edukasi politik kepada rakyat dan dirasakan pesta demokrasi Pemilu waktu tahun 1999 rakyat berdaulat untuk menentukan pilihannya.

Proses politik dari masa ke masa pemilu lima tahunan, bandul demokrasi mulai bergeser. Pelibatan rakyat dalam demokrasi mengalami degradasi. Rakyat sebagian besar hanya terlibat pada hari pencoblosan.

Saat ini pendidikan politik kepada rakyat sangat minim.

Alirman Sori, menyarankan para elit politik sebagai pemegang tongkat komando politik republik ini untuk memfokuskan secara struktural menggerakan mesin partai menyambungi rakyat, memberikan diklatsus kepada kader dan masyararkat daripada menyalakan toa penundaan Pemilu.

Diakui, Alirman Sori, pada pemilu 1999 dan pemilu 2004 sangat dirasakan kehadiran parpol ditengah masyarakat. Terjalin kehangatan hubungan parpol dengan konstituen, tetapi mulai pemilu 2009 sampai 2019 terasa berjarak, karena minimnya konsolidasi antara parpol dengan konstituen.

Alirman Sori, sebelum jadi senator, juga pernah menjadi anggota dan Ketua DPRD (1999-2004 dan 2004-2009) dan juga pernah menjadi Ketua Partai Golkar Pesisir Selatan.

Mantan Politisi Golkar ini, sebelum aktif di dunia politik, sebelumnya adalah seorang jurnalis (wartawan) pada Harian Singgalang dan juga merupakan aktivitis berbgai ormas. Dia tahu banyak soal kondisi  lapangan, sehingga pengalamannya sudah teruji, memahami konstelasi dinamika politik nasional dan daerah (01/03/2022).

REL

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update